Desa Sebatu adalah sebuah desa yang terletak di Kecamatan tegallalang kabupaten Gianyar dan nmerupakan salah satu desa yang berada paling ujung utara Kabupaten Gianyar yang berbatasan dengan desa sekaan/ Kitamani bangli dengan ketinggian antara 450-600 m diatas permukaan air laut dan luas wilayah 1090 H dengan rincian:

• Untuk persawahan luasnya  : 0,37 Km 2
• Untuk pekarangan luasnya   : 0,40 Km 2
• Untuk Tegalan luasnya           : 9,00 Km 2
• Lain-lain luasnya                     : 1,13 Km 2

Batas-batas wilayah desa Sebatu:

• Sebelah utara               :  Desa Sekaan, Kecamatan Kintamani
• Sebelah Timur              :  Desa Pupuan, Kecamatan Tegallalang
• Sebelah Selatan           :  DesaTegallalang, Kecamatan Tegallalang
• Sebelah Barat               :  Desa Taro, Kecamatan Tegallalang

Pusat pemerintahan Desa Sebatu letakya sangat setrategis yaitu dijantung desa tepatnya di Banjar Pujung Kaja. Bentuk daratan wilayah Desa Sebatu adalah merupakan  pegunungan yang memanjang dari utara keselatan daratan ini sebagian besar dimanfaatkan sebagai lahan pertanian yaitu persawahan, perkebunan, tempat suci, kuburan jalan umum dan lain-lain.

Desa Sebatu memiliki iklim tropis dengan temperatur 18 derajat Celsius dan maksimum    22 derajat Celsius dengan kelembaban udara rata-rata 80 %, curah hujan pada musim kemarau paling rendah 2.800 mm, dan pada musim hujan paling tinggi3.293 mm. Dengan ketinggian dari permukaan air laut 450-600 m. Data ini diperoleh berdasarkan rasio dengan desa-desa lain yang ada dilingkungan desa sebatu. Hidrologi / air merupakan kebutuhan pokok dalam kehidupan bagi manusia, binatang dan tumbuh-tumbuhan. Oleh karena perlu adanya upaya menjaga dan melestarikan sumber daya alam terutama air. Sumber-sumber air yang ada dan digunakan oleh masyarakat untuk memasak, mencuci, mandi, adalah sebagai berikut : mata air, sungai, PAM DESA dan lain-lain.

Desa Sebatu merupakan salah satu Desa Wisata yang memiliki keunikan dan keunggulan tersendiri dibandingkan Desa Wisata lainnya di Kabupaten Gianyar.

Adapun keunikan yang dimiliki adalah masih terpeliharanya Sekaa Gambuh (Wayang Wong); yaitu sebuah perkumpulan seni tari dan tabuh dimana penarinya menggunakan topeng dan kostum selayaknya Wayang. Musik pengiring (Gamelan) dimainkan dengan laras tersendiri. Sekaa (Group) Gambuh ini sudah pernah pentas keliling Eropa.

Sedangkan keunggulan yang kami miliki antara lain: a). berada di jalur utama pariwisata antara Ubud dan Kintamani, b). masyarakat yang sangat kreatif dan memiliki talenta khusus daam seni ukir kayu, c). adanya beberapa Beji (sumber mata air suci) yang menjadi daya tarik wisata tersendiri di Desa Wisata Sebatu, terutama wisata wellness dan spiritual, seperti Pura Gunung Kawi Sebatu dengan arsitektur dan tata letak yang unik dan Beji Dalem Kusti yang dipercaya oleh masyarakat Bali sebagai tempat “melukat” - water purification - untuk penyembuhan berbagai penyakit.

Kunjungan ke Desa Wisata Sebatu dapat dilakukan sepanjang tahun. Manakala berkunjung ke Desa Wisata Sebatu, dianjurkan untuk mecoba "sensasi melukat" di Beji Dalem Kusti atau di Pura Gunung Kawi Sebatu. Untuk itu dianjurkan membawa pakaian ganti. Bagi wanita yang sedang datang bulan (haid) mohon memperhatikan petunjuk-petunjuk yang telah disiapkan di beberapa tempat strategis, terutama masuk tempat suci (Pura). Selain itu cendera mata yang diperoduksi oleh masyarakatnya yang kreatif, akan menjadi souvenir yang berkesan.