PROFIL

DESA WISATA

DESA SANGKAN GUNUNG

 I.         PENDAHULUAN

         Perkembangan pariwisata di Bali dari tahun ke tahun telah menunjukan adanya peningkatan jumlah kunjungan wisatawan ke Bali yang sangat signifikan. Menurut data statistik kedatangan wisatawan yang langsung dari luar negeri ke Bali yang dikeluarkan oleh kantor Imigrasi Bandara Ngurah Rai menunjukan peningkatan yang snagat mencengangkan yaitu dengan adanya peningkatan sebesar 22,6% kunjungan wisatawan pada bulan 8 terakhir (Januari – Agustus) tahun 2015 dibandingkan kedatangan wisatawan pada periode yang sama di tahun 2016. Dari data tersebut juga menunjukan bahwa kedatangan wisatawan ke Bali periode Januari – Agustus 2016 telah melampaui jumlah kedatangan wisatawan pada periode bulan yang sama sebelum bom Bali I. (Bali Post, 25 September, 2008)

         Dari data diatas dapat dipakai acuan bahwa proses pemulihan kepariwisataan di Bali dari dampak peristiwa ledakan bom Bali I dan Bali II dapat dianggap telah berhasil dan dalam waktu yang lebih cepat dari waktu yang diperkirakan. Reputasi Bali sebagai salah satu daerah tujuan wisata terbaik di dunia yang sangat terkenal dengan keunikan budaya, keindahan salam dan keramah tamahan masyarakat Bali terbukti menjadi daya tarik yang sangat kuat bagi para wisatawan mancanegara dari seluruh dunia.

         Disaat meningkatnya jumlah kedatangan wisatawan tentu diharapkan akan dapat memberikan dampak pada peningkatan pertumbuhan ekonomi di daerah Bali karena kedatangan wisatawan tentunya diharapkan dapat meningkatkan pemasukan devisa dan juga meningkatkan pendapatan perkapita masyarakat Bali pada umumnya. Namun kenyataannya pariwisata di Bali hanya dinikmati oleh masyarakat di daerah; Kuta, Sanur, Nusa Dua dan sejumlah kecil di Gianyar sedangkan di sebagian besar daerah-daerah kabupaten di Bali belum banyak menikmati hasil pariwisata yang layak. Keadaan yang tidak seimbang ini juga mendorong terjadinya perpindahan penduduk dari daerah-daerah yang tidak mendapatkan nikmatnya hasil pariwisata ke daerah-daerah penampung pariwisata sehingga lama kelamaan akan menjadi masalah baik dalam hal kependudukan dan penataan wilayah.

         Terbentuknya desa wisata di Desa Sangkan Gunung merupakan salah satu wujud tindakan kami sebagai masyarakat dalam menyikapi berbagai hal dalam perkembangan kepariwisataan di Bali dan di Kabupaten Karangasem pada khususnya. Ketimpangan dalam distribusi wisatawan, ancaman terhadap budaya dan nilai-nilai luhur masyarakat serta lingkungan alam Bali, perkembangan perekonomian di Kabupaten Karangasem, serta menyikapi dan manfaat peluang-peluang yang ada sebagai implikasi dari kebijakan pemerintah daerah.

         Kabupaten Karangasem yang bertujuan untuk memajukan kepariwisataan di Kabupaten Karangasem adalah beberapa hal yang menjadi dasar pemikiran kami dalam mewujudkan desa wisata di Desa Sangkan Gunung

           Desa Wisata di Desa Sangkan Gunung Juga merupakan sebagai usaha pemberdayaan seluruh komponen masyarakat yang selama ini selalu menjadi objek dalam kepariwisataan dengan memberikan penyadaran adanya segala potensi dan faktor penunjang khususnya dalam kepariwisataan yang ada di Desa Sangkan Gunung yang patut dilestarikan, dikembangkan dan dapat dikemas dalam suatu atraksi pariwisata yang unik dan menarik. Sehingga menjadikan masyarakat Desa Sangkan Gunung mampu mengelola dan memberdayakan potensi yang ada dan sekaligus menempatkan masyarakat sebagai subjek-pelaku pariwisata.

          Selain memperkuat daya dukung dan memperkaya khasanah kepariwisataan di Kabupaten Karangasem desa wisata di desa Desa Sangkan Gunung bertujuan untuk dapat mengangkat tingkat perekonomian masyarakat melalui dampak multi ganda (multiflier effect) dari kepariwisataan. Hal ini sangatlah sejalan dengan program pemerintah dalam menciptakan masyarakat yang sejahtera, bangga dan cinta akan nila-nilai budaya bangsa yang luhur serta berperan aktif dalam menjaga dan melestarikan alam lingkungannya sehingga sustainable tourism atau kepariwisataan yang berkesinambungan dapat diwijudkan.

           Dalam proses pengembangan dan peningkatan kwalitas desa wisata di desa Desa Sangkan Gunung tidak terlepas dari beberapa kendala yang sangat mendasar seperti; kesiapan sumberdaya pengelola dan pembinaan komponen-komponen penunjang, penataan objek-objek daya tarik wisata, peningkatan mutu prasarana dan sarana; komunikasi, pemasaran dan infra struktur penunjang kepariwisataan di desa Desa Sangkan Gunung yang masih perlu dicarikan jalan keluarnya agar kwaliatas daya tarik dan mutu pelayanan desa wisata di Desa Sangkan Gunung dapat memenuhi standar kebutuhan yang diperlukan oleh para wisatawan baik dometik maupun manca negara. Langkah-langkah pendekatan untuk bersinergi dengan beberapa asosiasi di bidang kepariwisataan seperti HPI (Himpunan Pramuwisata Indonesia), ASITA (Association of Indonesian Travel Agent) dan PHRI (Perhimpunan Hotel dan Restaurant Indonesia) sedang kami rancang dalam tujuan untuk bantuan pelatihan-pelatihan dibidang ketrampilan dan dukungan dalam pemasaran.

         Sebagai akhir kata kami masyarakat Desa Sangkan Gunung berharap agar pengembangan desa wisata di Desa Sangkan Gunung dapat dipertimbangkan dan menjadi bagian dari program pemerintah dalam mengembangkan kepariwisataan di tanah air dan khususnya di Kabupaten Karangasem.

II.     Tujuan

         Dari pendahuluan diatas maka dapat di uraikan tujuan dibentuknya  Desa Wisata Desa Sangkan Gunung adalah sebagai berikut : 

1. Memadukan potensi keindahan alam desa sangkan gunung, nilai-nilai tradisi serta budaya yang ada di Desa Sangkan Gunung menjadi kemasan atraksi dan daya tarik wisata sehingga desa sangkan gunung menjadi salah satu tujuan wisata yang menampilkan daya tarik ragam pesona keindahan alam yang asri, aspek kehidupan masyarakat dan seni – budaya yang khas dan unik.

1. Untuk apat mengangkat tingkat perekonimian masyarakat melalui dampak multi ganda (multifilier effect) dari kepariwisataan
2. Melindungi, mengembangkan dan membina warisan budaya daerah khususnya di Desa Sangkan Gunung
3. Meningkatkan kesadaran, kebersamaan dan kreativitas di masyarakat dan memberikan penghargaan pada hasil atau karya budaya serta kegiatan sosial yang hidup dan berkembang dalam bermasyarakat desa sangkan gunung
4. Menempatkan desa pakraman serta komponen masyarakatnya sebagai subjek/pelaku dalam menentukan arah pembangunan pariwisata desa sangkan gunung dan bukan hanya sebagai objek pelaku pariwisata
5. Membangun museum pertanian,sastra dan lontar untuk menunjang keberadaan desa wisata di Desa Sangkan Gunung
6. Pelestarian tanaman yang dipakai bahan makanan khas dan sarana Upacara di Desa Sangkan Gunung

III.       HASIL YANG DIHARAPKAN

Dari pemaparan tujuan diatas maka dapat diuraikan hasil yang diharapakan dalam pembentukan kelompok Sadar wisata desa sangkan gunung antara lain: 

1. Meningkatnya perekonomian masyarakat khususnya di desa sangkan gunung
2. Potensi lingkungan dan budaya dapat di manfaatkan dengan baik sehingga masyarakat menjadi sejahtera
3. Sebagai wadah pelestarian Adat istiadat dan budaya lokal khususnya di desa sangkan gunung
4. Lontar budaya lokal dan warisan/peninggalan leluhur yang ada di desa sangkan gunung dapat dijaga dan dilestarikan keberadannya
5. Alat-alat pertanian tradisional dan alat tenun yang ada di Desa Sangkan Gunung dapat dijaga dan dilestarikan keberadannya

IV.       GAMBARAN UMUM KELOMPOK SADAR WISATA DESA SANGKAN GUNUNG

            Adapun gambaran umum kelompok sadar wisata adalah sebagai berikut:

            A. Lokasi/Tempat Desa Sangkan Gunung 

            Desa Adat/ Pakraman             : Desa Adat Sekedesaan Sangkan Gunung

            Desa/ Kelurahan                      : Sangkan Gunung

            Kecamatan/ Distrik                 : Sidemen

            Kabupaten/ Kota                     : Karangasem

            Provinsi                                   : Bali

            Contact Person & Hp              : 081938250382

            B. Konsisi Geografis

            1. Letak geografis                  : Secara geografis, desa berbatasan dengan 

                                                              Utara Desa Muncan, Selatan Desa Tangkup

                                                              Timur Sungai Unda, Barat Sungai Telaga Waja

            2. Marfologi Wilayah              : Daratan yang meliputi area persawahan dan Perbukitan

            3. Luas Wilayah                      : 5.85 km Persegi

            C. Denografi dan Kependudukan

            1. Jumlah Penduduk                            : Dalam Komposisi Dan Jenis Kelamin

            2. jumlah Kepala Keluarga                   : 2288 kk

            3. jumlah warga miskin                       : 825 kk

            4.Mata pencaharian Masyarakat          : Pertanian

            5. Agama                                             : Hindu

D. Profil Desa kepariwisatan           

A. STRUKTUR KEPENGURUSAN PENGELOLA DESA WISATA SANGKAN

SANGKAN GUNUNG

Pembina          : 1. Pembina Dinas Pariwisata Kabupaten Karangasem

                          2. Camat Sidemen 

Penasihat         : 1. Perbekel Sangkan Gunung

                          2. Ketua BPD Sangkan Gunung

                          3. Sekertaris Desa

Ketua              : I Nengah Sutapa

Sekretaris        : I Ketut Mudita 

Bendahara       : Ni Kadek Sri Udayanti

1. Ketertiban dan keamanan                                       : I Made Panggih 

2. Kebrsihan dan Keindahan                                      : Ni Nengah Suparsih 

3. Daya Tarik dan Kenangan                                      : I Nengah Budiasa 

4. Hubungan Masyarakat Pengembangan SDM         : I Made Berati.SH

5. Pengembangan Perencanaan Usaha                        : I Gede Tama 

6.Anggota Desa Wisata Sangkan Gunung ;

- Kelompok Tenun Songket Sekedesaan Sangkan Gunung

- Kelompok Tani Sekedesaan Sangkan Gunung

- Kelompok Tukang Ukir Kayu Sekedesaan Sangkan Gunung

- Kelompok Kerja Home Stay dan Kuliner Sekedesaan Sangkan Gunung

- Kelompok Kerja Pemandu Wisata Sekedesaan Sangkan Gunung

- Kelompok Angkutan Wisata Sekedesaan Sangkan Gunung

- Masyarakat Sekedesaan Sangkan Gunung

B. POTENSI PARIWISTA 

1. Daya Tarik Wisata                          : Pesona Alam Desa Sangkan Gunung

2. Kesenian dan Budaya                     : 

- Tari Rejang Sakral dan Gambelan           - Seka Joged Adi Merta Suara 

- Tari Tari Rejang Guling Br Ipah              - Seka Angklung Suara Gita 

- Tari Babuang Sanggem                            - Sanggar Tari Candra Kanti

- Seka Gong Merta Sari                              - Seka Angklung Wanta

- Seka Genjek Yowana Santi                     - Seka Angklung Gita Apsari

- Sanggar Seni Eka Mandala Putra                        - Seka Gong Giri Amerta Sari

- Seka Angklung Prabuningrat

3.Lainya                                              : Pertanian Tradisional, Tenun Tradisional

4. Jumlah Kunjungan pertahun           : 2.700

5. Keterkaitan dengan ODTW lain manfaatnya : Saling Menunjang dan Saling

    Membutuhkan

6. Usaha terkait dengan pariwisata yang dikembangkan masyarakat : 

    - Pokdarwis Pucak Luah Santhi : Tracking, Swing, Spot Foto, Kuliner, Home Stay, 

      Goes House

    - Pokdarwis Amerta Giri     : Swing, Minyak VCO

   - Tempat Goa Tangkid, 

   - Batu Kursi Yeh Kandik

   - Rafting Telaga Waja

   - Pelukatan Tirta Suda Mala Semseman

   - Pelukatan Belatuk Semseman

   - Vew Pura Bukit Sangkan Gunung Sangkan Gunung

   - Vew Pura Petemon

   - Air Terjun Belatuk

A.  PROGRAM PROGRAM YANG SUDAH DILAKSANAKAN BERKAITAN

      DENGAN PENGEMBANGAN KEPARIWISATAAN  

1. Program gotong royong kebrsihan dan penataan dan pelestarian lingkungan 

2. Program sosialisasi Sadar Wisata dan Sapta Pesona 

3. Program pemberdayaan masyarakat melalui pemberdayaan sub-sub 

    organisasi pariwisata, seperti organisasi surfing, organisasi trekking

    dan organisasi pengerajin sehingga sudah mulai memperoleh

    penghasilan.

4. Pembuatan paket-paket program baru yang dapat dipasarkan

5. Pendataan usaha pariwisata yang ada di sekitar desa

B. PROGRAM PROGRAM YANG AKAN DILAKSANAKAN BERKAITAN

     DENGAN PENGEMBANGAN KEPARIWISATAAN 

1. Program Konserpasi Alat-alat Pertanian Tradisional, Pembuatan Arak Tradisional

Tenun Tradisional

1. Program pelestarian Seni Budaya dan Adat istiadat seperti darmagita dan Seni tari 

Keagamaan

3. Program wisata Kuliner Loka yang ada di desa Sangkan Gunung

Daya Tarik Alam Lingkungan Dan Perkebunan dan Sawah Masyarakat Setempat Br Dinas Luah

Memiliki Tiga Jalur Tracking ( Jalur Pendek 30 Menit, Jalur Menengah 40 Menit, Jalur Panjang ! Jam )